Skip to Content
Admin
Admin
Online
Halo 👋
Ada yang bisa kami bantu?
Iklan
00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik
Daftar Sekarang
Berita

Observasi

observasi adalah suatu usaha mencatat segala peristiwa dan kegiatan yang terjadi selama suatu tindakan, dengan atau tanpa alat bantu

Observasi
================

 

Observasi umumnya mengacu pada aktivitas apa pun yang melibatkan melakukan pengukuran.

 Observasi secara sederhana dapat diartikan mengamati secara visual tanpa bertanya.

 Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa observasi adalah suatu usaha mencatat segala peristiwa dan kegiatan yang  terjadi selama suatu tindakan, dengan atau tanpa alat bantu.

 Artinya data yang diperoleh  melalui observasi berasal dari orang pada saat perilaku itu terjadi.

 Untuk memperoleh data yang diharapkan, peneliti dapat menggunakan alat perekam (videotape) untuk mencatat urutan tindakan dalam proses pembelajaran hingga terjadi tindakan yang bersangkutan.

 Berdasarkan keikutsertaan pengamat dalam kegiatan yang diamati, pengamatan dapat digolongkan menjadi:

1) Observasi partisipan,

2) Observasi non partisipan.

 Dalam observasi partisipan, pengamat berpartisipasi dalam aktivitas orang yang diamati  seolah-olah mereka adalah bagian darinya.

Sebaliknya pada observasi non partisipatif, pengamat berada di luar objek penelitian dan tidak ikut serta dalam kegiatan yang dilakukan pengamat.

 Tergantung pada jenis data yang dibutuhkan, observasi dapat dibagi menjadi  dua bagian.

1) Observasi terstruktur

2) Observasi tidak terstruktur.

 Dalam observasi terstruktur, pengamat memfokuskan perhatiannya pada suatu perilaku tertentu, membuat semacam penunjuk arah atau pedoman tentang perilaku mana yang akan diamati, dan mengabaikan perilaku lain yang terjadi.

 Sebaliknya pada observasi  tidak terstruktur, pengamat tidak membawa catatan lapangan  untuk mengamati perilaku spesifik .

 Sebagai peneliti, pengamat fokus mengamati, mencatat, dan menganalisis rangkaian peristiwa atau tindakan.

 Oleh karena itu perlu dirancang suatu mekanisme pencatatan observasi yang tidak mencampuradukkan fakta dengan interpretasi dan tidak tunduk pada aturan umum yang selalu mengecualikan interpretasi dalam melakukan observasi.

 Jika kita hanya mencatat fakta tanpa interpretasi, kita berisiko tidak menyadari sepenuhnya makna dari  fakta yang diamati.

 Observasi tidak lebih dari mencoba mengamati kinerja suatu tindakan.


 

Share

Related Posts

Post a Comment

Confirmation of Closure

Are you sure you want to close this video playback?